Posts

Showing posts from November, 2021

Bisik

Kamu membuat aku tersenyum lagi saat kamu keceplosan jadi sangat dewasa lalu sadar sendiri dan kembali menjadi kamu yang manja. Itu lucu. Entah berapa kali dalam sehari aku menceritakanmu pada Tuhan. Entah berapa salam untukmu yang aku titipkan pada Tuhan. Namamu jadi begitu lancar aku sampaikan pada Tuhan. Aku tidak ingin berhenti memintakan hal-hal baik untuk kamu. Tuhanku pasti mendengarku. -BAS-

Gerimis

Aku suka hujan hari ini. Ia mereda dan jadi deras di waktu-waktu yang tepat. Pada saat-saat seperti ini, aku sangat suka hujan. Aku jadi punya banyak waktu untuk bercerita pada Tuhan-ku. Selengkap-lengkapnya, jadi sebawel-bawelnya aku. Lidahku pegal, Tuhan. Pada saat-saat seperti ini, aku sangat suka hujan. Kusebut sejadi-jadinya nama yang selalu aku sebut. Mengadukannya pada Tuhan-ku, menitipkan salam, berharap juga segala kebaikan untuknya. Tuhan, maaf aku ngotot. -BAS-

Curhat Pertama

Takdir memang suka datang tiba-tiba. Ga pake tanda-tanda. Kadang yang dadakan justru banyak jadinya. Kadang yang jadi, prosesnya akan segampang itu, secepat itu, semendadak itu. Tapi abang belum tahu sebenar-benarnya aku. Pun aku, belum tahu abang sama sekali. Bang, sekarang aku sudah ga punya teman. -BAS-

Jaga Baik-Baik, Ya.

Orang-orang yang aku percaya, perlahan, mulai menyimpan hatinya untuk seseorang yang benar-benar ia inginkan. Aku tidak bisa lagi jadi si anak paling manja dan menyebalkan di antara abang-abangnya. Aku juga mau ikut jaga hati seseorang yang mereka jaga. Hal yang sudah pasti terjadi, sebenarnya. Seharusnya, dari awal aku sudah tahu hari ini akan tiba. Selamat memasuki fase perjuangan hidup yang baru -- yang kalian tahu bahwa selalu aku takutkan, bahkan kini, saat kalian mulai benar-benar memasukinya. Salam, dari si bocah penakut yang tukang ngadu. Terima kasih karena sudah menjadi abang yang baik. -BAS-