Bisik

Kamu membuat aku tersenyum lagi saat kamu keceplosan jadi sangat dewasa lalu sadar sendiri dan kembali menjadi kamu yang manja. Itu lucu.

Entah berapa kali dalam sehari aku menceritakanmu pada Tuhan. Entah berapa salam untukmu yang aku titipkan pada Tuhan. Namamu jadi begitu lancar aku sampaikan pada Tuhan.

Aku tidak ingin berhenti memintakan hal-hal baik untuk kamu. Tuhanku pasti mendengarku.


-BAS-

Comments

Popular posts from this blog

Bulan di Balik Awan

Suara Langit, Mengudara di Cakrawala Indonesia