Bisakah?

Bisakah korbankan sedikit waktu untuk mereka yang mengorbankan waktu untukmu? Bisakah korbankan sedikit lelah untuk mereka yang mengorbankan lelah, bahkan sakit, untukmu? Bisakah berikan perhatian untuk mereka yang selalu memberikan perhatiannya padamu? Bukan pamrih, hanya naluri manusia yang selalu ingin dihargai. Karena kadang ucapan bisa keluar begitu saja tanpa melewati hati. Sekedar formalitas dalam budaya setempat tanpa tahu makna. Kata yang bisa diucapkan kapanpun dimanapun dan untuk siapapun jika tak mengerti arti sesungguhnya. Bukan ucapan yang harus diajarkan. Hati yang perlu ditanamkan. 

Bisakah hati dan perbuatan mengikuti dengan benar kata-kata yang terucap?
Jika hati telah membudaya, maka ucapan dan perbuatan akan ada bersamanya.

-BAS-

Comments

Popular posts from this blog

Bulan di Balik Awan

Suara Langit, Mengudara di Cakrawala Indonesia