Kayuh

Perahu bebeknya cuma bisa dikayuh oleh satu orang. Satu orang lagi hanya bisa diam kasihan melihat orang pertama lelah mengayuh. Atau mengendalikan arah perahu kalau  memang benar-benar ingin membantu dan sedikit berguna.

Perahu terus-terusan bergerak ke kanan. Aku kira karena terbawa arus. Namun ketika diarahkan searah dengan arus pun ia tetap ke kanan. Mungkinkah karena kayuhnya hanya ada di kiri? Hanya ada satu kincir yang digerakkan mungkin? Aku juga tak tahu. Entah bagaimana sistem kincir di bawah sana. Tapi gerakan terus menerus dan energi dari orang sebelah kiri yang tidak seimbang dengan orang sebelah kanan yang hanya diam juga seharusnya berpengaruh, bukan? Tidak seimbang.

***

Pertanyaan-pertanyaan hari ini terasa berat. Berat untuk dijawab. Mungkin karena otak sedang tidak ingin diajak berpikir. Kosong. Atau justru karena terlalu banyak yang dipikirkan ketika akan menjawab? Atau dada yang masih terasa sangat sesak karena ada energi yang tidak seimbang dari kata-kata yang harus diproses?


-BAS-

Comments

Popular posts from this blog

Bulan di Balik Awan

Suara Langit, Mengudara di Cakrawala Indonesia