Ruang Cerita

Kala senja di sudut ruangan
Dengan segelas kopi dan selembar kertas di meja
Aku bukan pecinta kopi
Sengaja ku pesan untuk menemani hati yang sudah teramat pahit
Paling tidak, aku bisa merasakan ada yang sama pahitnya
Dan bisa baik-baik saja

Ia bukan ruangan baru
Atapnya sering melindungiku dari lelah
Suara-suara yang menggema menghancurkan penat
Dinding-dindingnya, sepertinya sudah terlalu banyak mendengar berbagai cerita
Ceritaku tentang bintang yang jatuh
Tentang surya yang perlahan hilang ditelan gerhana
Atau cahaya terang planet lain yang muncul di dekat bulan

***

Pada pintu yang selalu terbuka untuk yang bersedia singgah
Yang aku selalu menatap ke arahnya
Berharap ada seseorang yang datang
Yang bersedia mendengar rangkaian paragraf baru
Yang berisikan harapan
Bahwa di ruang ini sesungguhnya aku ingin membuat cerita
Bukan hanya kembali ketika lelah
Atau sekedar jenuh dengan dunia luar


-BAS-

Comments

Popular posts from this blog

Bulan di Balik Awan

Suara Langit, Mengudara di Cakrawala Indonesia